Takluk di Laga Pamungkas Liga 1, Bali United dan Borneo FC Akan Fokus di Seri Championship
Meski menelan kekalahan di laga terakhir, Bali United tetap mengamankan tiket ke seri ”championship” Liga 1.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·3 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Bali United gagal mencatatkan kemenangan dalam laga terakhir di seri reguler BRI Liga 1 2023/2024. ”Serdadu Tridatu”, julukan bagi Bali United, ditaklukkan Persita Tangerang dengan skor 2-4 dalam pertandingan pekan ke-34 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Selasa (30/4/2024).
Laga Bali United kontra Persita Tangerang pada Selasa sore mengalami penundaan akibat lapangan tergenang air setelah diguyur hujan. Dalam laga, Persita Tangerang lebih dahulu membukukan gol ke gawang Bali United setelah Esal Sahrul mencetak gol pada menit ke-16. Hanya butuh waktu dua menit berikutnya bagi Bali United untuk menyamakan kedudukan. Gol dicetak Rahmat Arjuna Reski pada menit ke-18.
Kedudukan imbang 1-1 itu hanya bertahan dua menit. Persita Tangerang menambah gol ke gawang Bali United, yang dilesakkan Esal Sahrul pada menit ke-20. Tim berjulukan ”Pendekar Cisadane” memperbesar keunggulan menjadi 4-1 hingga babak pertama berakhir, melalui Mohcine Hassan Nader pada menit ke-25, kemudian oleh Rifky Dwi Septiawan pada menit ke-37.
Pelatih Bali United Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues, yang akrab disapa Teco, merotasi pemainnya pada awal babak kedua. Teco mengganti tiga pemain sekaligus dan memasukkan Novri Setiawan, I Made Tito Wiratama, dan Taufik Hidayat. Strategi Teco itu membuahkan hasil. Bali United dapat memperkecil ketertinggalan menjadi 2-4 setelah Taufik Hidayat mencetak gol ke gawang Persita Tangerang pada menit ke-60.
Kedudukan 4-2 tersebut bertahan sampai pertandingan berakhir dan kemenangan pada laga terakhir babak reguler BRI Liga 1 2023/2024 itu menjadi milik Persita Tangerang.
”Di babak kedua, kami bisa main lebih bagus. Kami bisa cetak satu gol lagi. Tetapi, skor sudah jauh,” ujar Teco tentang hasil pertandingan melawan Persita Tangerang itu.
Hasil pertandingan di Stadion Indomilk Arena itu tidak memengaruhi posisi Bali United, yang tetap menempati peringkat ketiga di klasemen BRI Liga 1 2023/2024. Bali United juga tetap lolos ke seri championship Liga 1.
Sebaliknya, bagi Persita Tangerang, kemenangan di laga terakhir seri reguler Liga 1 2023/2024 semakin mengamankan posisi tim berjuluk Pendekar Cisadane itu untuk tetap bertahan di Liga 1 musim depan. Persita Tangerang mengakhiri seri reguler Liga 1 dengan menempati posisi ke-14 dengan mengumpulkan 39 poin. ”Persita Tangerang layak menang dan juga layak bertahan di Liga 1,” ujar Teco mengomentari hasil akhir pertandingan pamungkas itu.
Kondisi serupa Bali United juga dialami Borneo FC Samarinda pada laga terakhir di babak reguler Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (30/4/2024). Tim berjulukan ”Pesut Etam” itu ditundukkan Dewa United FC dengan skor 1-2.
Meskipun kalah di pertandingan terakhir, posisi Borneo FC Samarinda di puncak klasemen Liga 1 tidak tergoyahkan. Borneo memastikan diri sebagai tim yang lolos ke seri championship Liga 1 bersama Persib Bandung, Bali United, dan Madura United.
Dengan kekalahannya pada pekan ke-34 itu, Borneo gagal memperoleh tambahan poin dalam empat laga terakhir mereka. Pelatih Borneo Pieter Huistra mengakui, kekalahan Borneo dari Dewa United akibat koordinasi di lini pertahanan timnya kurang bagus pada babak pertama.
Sebaliknya, meskipun berhasil memenangi laga terakhirnya, Dewa United gagal merebut tiket ke seri championship Liga 1. Bagi Pelatih Dewa United FC Johannes Hendrikus Olde Riekerink, hasil memenangi laga terakhir itu menempatkan Dewa United di posisi kelima klasemen Liga 1.
”Musim (tahun) lalu, kami berada di peringkat bawah. Sekarang kami bisa menempati posisi kelima,” kata Jan Olde dalam jumpa pers seusai pertandingan di Stadion Dipta, Selasa. ”Tim kami bermain bagus.”